Image of Politik uang dalam pemilihan kepala daerah

Text

Politik uang dalam pemilihan kepala daerah



Sulit rnembayangkan begitu rumitnya persoalan yang dihadapi oleh bangsa kita hampir dalam segala aspek kehidupan. Dalam era reformasi sebenarnya diharapkan rakyat lebih partisipatif, mampu memutus rantai sentralisasi kekuasaan dan gaya kepemimpinan yang otoriter. Daerah kemudian diberi keleluasaan yang begitu besar dalam menentukan siapa yang akan dipilih sebagai pemimpinnya. Desentralisasi kekuasaan ternyata membawa efek lain, kuatnya kekuasaan para anggota Dewan di daerah. Hampir tidak ada daerah yang bebas dan rumor tentang praktek politik uang dalam setiap pemilihan kepala daerah. Berbagai bukti kuat tidak menjadikan praktek tindak pidana suap ini diproses secara hukum.
Padahal ada calon yang secara terang-terangan membeberkan bukti politik uang kepada publik, ada penyuap yang melaporkan anggota Dewan yang ia suap, namun tidak ada tindakan hukum. Telah sedemikian parahnyakah politik uang di negeri ini? Bagaimana pola politik uang? Bagaimana teknik membeli suara? Apa yang dimaksud dengan sistem ijon dalam politik uang? Adakah strategi pemberantasan politik uang?


Ketersediaan

12000279364.131 02 Rif pTersedia
12000280364.131 02 Rif pTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
364.131 02 Rif p
Penerbit Ghalia Indonesia : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
143 p. : ilus. ; 20 cm
Bahasa
ISBN/ISSN
979-450-491-0
Klasifikasi
364.131 02
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this