Pada tahun 1947, catatan politik Syekh Ali Abdur Raziq yang dikemas dalam buku kecil berjudul “Al-Islam wa Uhsul Al-Hukm” menggemparkan Mesir dan dunia Islam. Buku tersebut mengejutkan raja Fuad (penguasa Mesir) waktu itu. Bahkan Ia marah, karena Syekh Ali telah menghancurkan impian kekhalifahan, dan menggoyang kekuasaan raja. Mengapa Syekh All berani menantang raja?

“Pada masa itu, Mesir dikuasal oleh seorang raja yang despotik dan tiran. Tidak ada seorangpun yang sanggup menyuarakan kebenaran mengkritik raja Fuad. Namun, Syekh Ali, seorang hakim yang masih muda berani melawan raja Fuad dengan jiwa dan semangat baru’ (Ahmad Baha’uddin dalam aI-Ayyam Laha Tarikh)

Hingga sekarang, pemikiran Syekh Ali tentang khilafah dan negara Islam masih kontroversial. Banyak yang mendukung pemikirannya, namun tidak sedikit pula yang menentangnya. Buku ini mengulas secara kritis kontroversi pemikiran tersebut.