Buku ini memuat lebih dari 100 bangunan yang paling penting dan
berpengaruh pada abad kedua puluh, termasuk karya klasik oleh arsitek
yang paling termasyhur seperti Le Corbusier, Frank Lloyd Wright, Mies van
der Rohe, dan Alvar Aalto, juga karya arsitek besar era berikutnya seperti
Norman Foster, Frank Gehry, dan Rem Koolhaas. I

Setiap bangunan yang dimuat disertai denah dengan skala yang tepat yang
memperlihatkan setiap lantai, juga terdapat tampak, potongan, dan site
plan jika dianggap perlu. Semuanya telah digambar khusus untuk keperluan
buku ini dan dibuat berdasarkan informasi serta sumber-sumber terkini.
Buku ini juga memuat teks yang menjelaskan arsitektur bangunan yang
paling penting serta pengaruh bangunan disertai satu atau dua gambar
berwarna. Buku ini juga menghubungkan antara satu bangunan dengan
bangunan lain yang ada di dalam buku dan menggarisbawahi hubungan
di antara bangunan-bangunan utama tersebut.

Pada bagian awal, penulis mernberikan sekilas pandangan tentang perkem-
bangan arsitektur abad kedua puluh, dengan perhatian tertentu pada isu
tentang organisasi ruang. Bagian akhir buku memuat referensi pustaka para
arsitek yang karyanya dimuat dan bangunan yang didiskusikan.

Kualitas dan banyaknya gambar membuat pembaca memahami bangunan
secara detail dan teks serta foto yang terbaik menjadikan buku ini penting
untuk semua mahasiswa arsitektur modern.

Richard Weston, arsitek, perancang lanskap, dan pengarang, adalah profesor
bidang arsitektur di Cardiff University. Buku karangan beliau sebelumnya
memuat monograf Alvar Aalto (memenangkan Sir Banister Fletcher
Prize tahun 1995) dan sebuah monograf terbaik bagi arsitek asal Denmark
Jarn Utzon. Sementara itu, buku The House in the Twentieth Century
(2002) dan Materials, Form and Architecture (2003) keduanya diterbitkan oleh
Laurence King.